Siapa sih yang bisa mengelak bahwa hari ini data memiliki peran penting dalam mendorong kesuksesan bisnis?

Di mana data mampu melakukan percepatan inovasi, meningkatkan pengalaman customer hingga mampu menurunkan biaya operasional. Tapi, bisnis harus memahami letak data yang berada di berbagai lokasi sehingga harus mengelolanya dan memunculkan tantangan yang cukup besar. Apa lagi perusahaan yang menerapkan hybrid cloud environment. Tetapi tantangan ini harus dihadapi organisasi untuk bisa memanfaatkan data sebaik-baiknya.

Tantangan data yang dihadapi untuk lingkungan hybrid cloud

Kompleksitas infrastruktur IT saat ini menjadi tantangan yang paling utama, di mana data tersebar di beberapa lokasi baik di data center, branch offices, edge dan public clouds. Dalam pendekatan tradisional, setiap lokasi membutuhkan setidaknya satu local management user interface. Data, dalam hal ini adalah silo dan management menjadi terfragmentasi.

Tantangan lainnya adalah tingginya upfront cost atau biaya awal dalam menawarkan multiple storage arrays. Sehingga perusahaan harus membayar untuk hardware dan support berikut juga dengan kontrak yang berlangsung antara tiga hingga lima tahun. Oleh karena itu investasi awal sangat penting tetapi dengan fleksibilitas, agility dan skalabilitas yang minimum.

Berhasil melewati tantangan dengan pendekatan baru

Mengelola data tidak serumit yang dibayangkan, terfragmentasi dan mahal, tetapi itu jika Anda memiliki infrastruktur data yang tepat. Kehadiran HPE Alletra hadir dengan cloud-native data infrastructure bersama dengan HPE Data Services Cloud Console mampu memberikan pengalaman pengoperasian dan penggunaan cloud yang mulus dan mudah di mana pun data berada.

Dibangun oleh HPE dengan mempertimbangkan cloud secara khusus, HPE Alletra memberikan pengalaman cloud di mana pun data berada berkat kecanggihan utamanya, yaitu:

• Driven by Artificial Intelligence (AI). HPE Alletra didukung oleh HPE InfoSight dan AI yang advanced untuk infrastruktur. Hal ini memungkinkan cloud-based machine-learning untuk memprediksi dan mencegah masalah dengan predictive modeling. HPE Alletra juga memanfaatkan rekomendasi berbasis AI untuk meningkatkan kinerja, memungkinkan availability dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya.
• Cloud-native. HPE Alletra dirancang untuk melengkapi Data Services Cloud Console, sehingga memungkinkan pengalaman operasional cloud di seluruh system untuk beban kerja. Ini juga memastikan kelincahan dan kesederhanaan menyeluruh untuk semua aplikasi Anda mencakup seluruh siklus hidup from edge to cloud.
• As-a-Service. HPE Alletra tersedia as-a-Service, artinya Anda bisa menggunakannya berdasarkan per-OPEX. Ini dapat mengurangi biaya awal dan menghindari kemungkinan konsumsi yang berlebihan. Model bayar sesuai penggunaan ini juga memastikan kelincahan, fleksibilitas dan skalabilitas, karena Anda dapat meningkatkan atau menurukan produksi sesuai kebutuhan.

Jadikan Data Anda bernilai bagi Anda

Balik lagi ke pengetahuan dasar tentang peran data saat ini, bahwa kekuatan data tergantung pada bagaimana Anda mengelolanya. Saat ini, pengelolaan data yang kompleks dan terfragmentasi bukan lagi cara untuk mengelola data. Sebaliknya, proses pengelolaan harus berjalan mulus, sederhana, skalabel, dan mudah dijangkau.

Itulah semua kelebihan dalam mengelola data melalui HPE Alletra. Modern cloud-native data infrastructure yang menghadirkan all-NVMe-accelerated performance, end-to-end security dan multi-site protection hingga mobilitas data tanpa batas.

Jika Anda tertarik dengan HPE Alletra atau ingin tahu selengkapnya mengenai kecanggihan Alletra lainnya, dapat hubungi tim IT Expert kami di marketing@berca.co.id